Yogyakarta, 05 November 2024 – Fakultas Teknik dan Teknologi Informasi (FTTI) Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta (Unjaya) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan nasional melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PkM) dengan mengedukasi generasi muda tentang pentingnya keamanan siber. Bertempat di SMK Negeri 2 Yogyakarta, kegiatan ini menyasar siswa kelas XI dari program studi Sistem Informasi Jaringan dan Aplikasi (SIJA), untuk meningkatkan kesadaran akan keamanan informasi dan risiko penggunaan teknologi informasi.
Kegiatan yang dipimpin oleh Alfirna Rizqi Lahitani, S.Kom., M.Eng yang merupakan dosen dari program studi Teknologi Informasi, anggota tim Kartikadyota Kusumaningtyas, S.Pd., M.Cs. dari prodi Informatika, serta Irmma Dwijayanti, S.Kom., M.Eng. dan Kharisma, S.T., M.Cs. dari prodi Sistem Informasi. Kegiatan ini juga melibatkan mahasiswa dan bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang isu-isu keamanan siber melalui sosialisasi, simulasi, dan evaluasi berbasis aplikasi Cybersecurity Awareness. Melalui metode yang interaktif, kegiatan ini mengajak siswa untuk memahami dan mengenali berbagai risiko serta mengembangkan kesadaran yang lebih tinggi tentang keamanan data dan informasi pribadi mereka.
Dalam pelaksanaan PkM ini, kegiatan dibagi menjadi tiga sesi yaitu sosialisasi tentang keamanan siber, simulasi penggunaan aplikasi Cybersecurity Awareness, serta evaluasi akhir. Pendekatan ini dirancang untuk membantu siswa memahami dasar-dasar keamanan siber dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Siswa juga dihadapkan pada tantangan-tantangan yang mengasah kemampuan dan pemahaman mereka tentang perlindungan informasi, sehingga mereka dapat memperoleh Cybersecurity Awareness Certificate sebagai bentuk pengakuan atas capaian mereka.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi bentuk implementasi keilmuan di bidang teknologi informasi, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan pengetahuan siswa dalam menghadapi ancaman siber yang terus berkembang. Pihak SMK Negeri 2 Yogyakarta pun mengapresiasi kegiatan ini karena memberikan manfaat yang nyata dalam meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya menjaga keamanan data dan informasi di era digital.
“Saya dapat belajar banyak hal tentang materi cybersecurity seperti penyebab masuknya virus dan cara menanganinya,” ujar Hafidz, salah satu peserta PkM.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan generasi muda, khususnya siswa-siswi di SMK Negeri 2 Yogyakarta, dapat memiliki pengetahuan yang lebih mendalam tentang keamanan informasi dan menjadi agen perubahan dalam menjaga keamanan siber di lingkungan mereka.